MEDAN – HUMAS USU : Dosen memiliki kewajiban untuk melaksanakan Tridharma Perguruan tinggi. Salah satunya adalah melaksanakan Pengabdian Kepada Masayarakat (PKM). Melalui program Mono Tahun Dosen Muda 2020 yang difasilitasi oleh Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Sumatera Utara, beberapa dosen dari Fakultas MIPA USU yaitu Yuan Alfinsyah Sihombing, M.Sc. dari Departemen Fisika sebagai ketua Tim Pengabdian, yang beranggotakan M. Zulham Efendi Sinaga, M. Si. dan Dr. Rini Hardiyanti, S. TP dari Departemen Kimia, ikut berpartisipasi dalam program tersebut dari bulan Juni sampai November 2020.
Tema PKM yang diusung mereka adalah Pemanfaatan Ampas Tahu Terfermentasi Sebagai Pakan Ternak pada Peternakan Kambing Di Desa Deli Tua Kecamatan Namorambe. Pembuatan pakan ternak kambing di desa Namorambe dianggap perlu dilakukan karena Desa Deli Tua ini merupakan Sentra penghasil kambing yang ada di kabupaten Deli Serdang serta pemasok kambing untuk kota Medan karena letaknya yang sangat dekat dengan kota Medan. Peternak kambing di Desa ini rata-rata menjadikan rumput sebagai pakan ternak utama dan hanya sebagian kecil saja yang sudah mengetahui dan mempraktekkan pakan fermentasi.
“Kami sudah lama mencari tahu tentang pakan fermentasi ini dan bediskusi dengan sesama peternak kambing. Hanya kami belum berani mencobanya dan masih mencari informasinya lebih banyak,” kata Pak Tarno kepada Tim Pengabdian.
“Alhamdulillah Tim dari USU datang. Jadi kami bisa tahu dan diajari langsung. Kami sangat senang, karena ini sangat membantu, agar kami tidak sering-sering ngarit, Pak.” Lanjutnya kepada Tim Pengabdian USU.
Program pembuatan ampas tahu fermentasi ini pun berjalan lancar dan sangat diterima dengan baik oleh mitra pengabdian karena mereka dapat belajar serta membuat pakan sendiri. Harapannya peternak dapat menjadikan ampas tahu tefermentasi sebagai pakan alternatif pendamping pakan utama dan dapat mengurangi waktu mengarit peternak.
Kegiatan pengabdian ini dilakukan dalam beberapa tahap yaitu survey awal dan mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi oleh mitra, sosialisasi dan praktek secara langsung pembuatan pakan ternak kambing dari ampas tahu terfermentasi. Setelah praktek langsung yang dilaksanakan pada hari Ahad, 16 Agustus 2020, Tim akan melakukan proses pendampingan untuk mengetahui kendala dan masalah apa yang timbul pasca pemberian pakan ternak fermentasi. Dalam kegiatan ini juga Tim memberikan peralatan dan bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan pakan tersebut agar para mitra tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli peralatan dan bahan terutama di masa pandemi covid ini yang membuat perekonomian masyarakat mengalami kesulitan, sehingga para mitra sangat terbantu melalui program Pengabidan Kepada masyarakat dari Universitas Sumatera utara. (Humas/RJ)